Rumah Limasan adalah rumah tradisional jawa yang digunakan untuk tempat tinggal. Pada masa lalu rumah limasan kebanyakan dimiliki oleh masyarakat dengan status ekonomi menengah keatas.
Dinamakan rumah limasan, karena jenis rumah ini mempunyai bentuk limas atau denah empat persegi panjang. Sekarang rumah limasan sudah mulai diminati lagi oleh kalangan kelas menengah ke atas.
Rumah limasan yang sederhana terdiri dari dua buah atap bernama kejen/ cocor, empat buah atap, serta dua buah atap bernama bronjong yang berbentuk jajaran genjang sama kaki.
Kejen berbentuk segi tiga sama kaki seperti enam atap keyong, namun memiliki fungsi yang berbeda. Pada perkembangan selanjutnya rumah limasan diberi penambahan pada sisi-sisinya yang disebut atap emper.
Ada berbagai jenis rumah limasan. Dan semuanya mempunyai desain dan manfaat yang berbeda. Menurut para orang tua, setiap bentuk rumah limasan mempunyai makna masing masing. Karena konon orang dulu, jika ada hajatan/kebutuhan sesuatu yang besar seperti membangun rumah, itu perlu malaksanakan ritual tertentu.
Hal itu bertujuan agar semua hajat tersebut berhasil terwujud dengan sempurna dan barokah. Maka dari itu mengapa rumah limasan jaman dulu bisa bertahan sampai ratusan tahun.
Rumah Limasan dapat dibedakan menjadi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar